HP Gaming Poco X7
HP Gaming Poco X7

Poco X7: HP Gaming Tipis dengan Fitur Flagship, Worth It?

Posted on

Buat yang suka gaming tapi tetap pengen HP yang ramping dan enggak bikin kantong jebol, Poco X7 bisa jadi pilihan menarik. Desainnya lebih modern, performanya stabil, dan layarnya sudah smooth tanpa ghosting. Tapi, apakah HP ini benar-benar upgrade dari generasi sebelumnya? Yuk, kita bahas lebih dalam!

Desain Poco X7: Kombinasi Klasik dan Modern

Kalau lihat bagian belakang Poco X7, langsung teringat sama Poco X3. Warna khas Poco dengan tulisan besar masih dipertahankan, tapi frame kameranya dibuat lebih fresh. Sekarang bentuknya kotak dengan lingkaran-lingkaran di dalamnya, mirip dengan Redmi Note 14 Pro 5G.

Bagian depannya benar-benar beda dari generasi sebelumnya. Poco X7 jadi HP Poco pertama dengan layar 3D Curved, yang bikin tampilannya lebih modern. Meski begitu, ada plus-minusnya. Layar lengkung ini bikin tampilan lebih luas saat streaming, tapi juga meningkatkan risiko ghost touch. Untungnya, Poco sudah mengantisipasi ini dengan fitur wet touch display, yang membantu mengurangi sentuhan tidak sengaja.

HP ini juga sudah bersertifikasi IP68, artinya tahan air dan debu. Dari segi build quality, masih terasa sedikit “kopong” seperti generasi sebelumnya, meski sudah lebih solid dibanding Poco X5 dan X6.

Layar Poco X7: Kualitas Tinggi dengan Peak Brightness Gahar

Poco X7 dibekali layar Flow AMOLED 6,67 inci dengan resolusi 1,5K dan refresh rate 120Hz. Tingkat kecerahannya juga ditingkatkan dari sebelumnya 1.200 nits jadi 3.000 nits! Layar ini sudah mendukung Dolby Vision, HDR10+, dan dilindungi oleh Corning Gorilla Glass Victus 2.

Ada beberapa mode tampilan warna yang bisa dipilih, seperti Vivid, Saturated, Standar, dan Advance. Mode Saturated lebih cocok buat yang suka warna lebih akurat, misalnya untuk editing.

Saat dites, akurasi warna di mode Vivid cukup tinggi, dengan 100% sRGB dan 99% P3. Di mode Saturated malah lebih tinggi lagi, mencapai 100% P3. Artinya, layarnya punya kualitas tinggi untuk konsumsi multimedia atau bahkan pekerjaan yang butuh akurasi warna tinggi.

Performa Poco X7: Kencang, Tapi Bukan yang Tercepat

Poco X7 ditenagai MediaTek Dimensity 7300 Ultra, fabrikasi 4nm, dengan RAM 12GB LPDDR4X dan penyimpanan 512GB UFS 2.2. Ada juga varian lebih murah dengan RAM 8GB dan storage 256GB.

Hasil benchmark AnTuTu 603.000 poin tanpa cooling, dan bisa naik jadi 680.000 poin dengan cooling tambahan. Geekbench-nya mendapatkan 739 poin untuk single-core dan 2.469 poin untuk multi-core.

Saat diuji bermain game:

  • Genshin Impact (Medium, 60 FPS) – rata-rata 38 FPS, dengan drop sesekali ke 28 FPS
  • Mobile Legends – rata-rata 89 FPS, drop ke 85 FPS
  • Wuthering Waves – rata-rata 37 FPS, tapi saat scene berat bisa turun di bawah 30 FPS
  • PUBG Mobile – bisa Smooth Extreme (59 FPS stabil)

Kalau ingin performa lebih stabil di game berat, disarankan turunin grafiknya ke Low atau Medium. Suhu saat main game juga masih tergolong aman, bagian terpanas sekitar 41°C, enggak sampai bikin tangan kepanasan.

Baterai Poco X7: Daya Tahan Bagus, Fast Charging Berkurang

Baterainya 5.110mAh, hanya naik sedikit dari generasi sebelumnya (5.100mAh). Saat dites:

  • Genshin Impact 30 menit → baterai turun 18%
  • PUBG 30 menit → turun 6%
  • Mobile Legends 30 menit → turun 6%
  • Streaming Netflix 30 menit → turun hanya 3%

Fast charging mengalami penurunan dari 67W ke 45W, tapi tetap cukup cepat. 0–100% butuh sekitar 1 jam 10 menit. Ada fitur Smart Charging Engine yang memperlambat pengisian di atas 80% supaya baterai lebih awet.

Kamera Poco X7: Sensor Sony yang Lebih Baik

Secara angka, kamera utama turun dari 64MP ke 50MP, tapi sekarang pakai sensor Sony IMX dengan bukaan lebih besar. Kamera lainnya:

  • Ultra-Wide 8MP
  • Macro 2MP (hanya gimik)
  • Selfie 20MP

Hasil fotonya:

  • Low-light lebih baik dibanding sebelumnya, noise masih ada tapi wajar
  • Ultra-wide kurang tajam di bagian tepi, tapi masih usable
  • Zoom 2x hanya digital, tapi detailnya cukup terjaga
  • Selfie di low-light masih terlihat soft karena noise reduction yang agresif

Untuk video:

  • Kamera belakang bisa 4K 30FPS, tapi lebih stabil di 1080p 60FPS
  • Autofokus lancar, terutama di kondisi cahaya cukup
  • Selfie video maksimal di 1080p 60FPS, tapi agak jitter di 30FPS

Poco juga menambahkan beberapa fitur AI seperti AI Image Expansion (memperluas gambar), AI Object Remover (menghapus objek), dan AI Film Mode untuk membuat video sinematik.

Fitur Lain: Ada yang Ditambah, Ada yang Hilang

  • Speaker Stereo Dolby Atmos – kualitas suara bagus
  • HyperOS berbasis Android 14 – sayangnya belum pakai HyperOS versi 2
  • NFC, sensor lengkap, fingerprint in-display, dan IR Blaster
  • Sayangnya, audio jack 3.5mm dihilangkan

Poco X7 Worth It atau Nggak?

Poco X7 jelas mencoba naik kelas dengan menghadirkan fitur-fitur flagship seperti IP68, layar curved, sensor kamera Sony, dan fitur AI. Tapi ada beberapa kompromi, seperti build quality yang masih terasa sedikit kopong, performa yang kalah cepat dari beberapa pesaing, dan fast charging yang diturunkan.

Kalau tujuan utama beli HP buat performa gaming paling kencang, Poco X7 bukan yang terbaik di kelasnya. Tapi kalau cari HP gaming yang desainnya lebih premium, layar tajam, kamera oke, dan fitur flagship tipis-tipis, Poco X7 masih sangat worth it.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *