Category: Otomotif

  • Honda Stylo 160 2025 Warna Baru Royal Matte Blue: Skutik Retro Modern

    Honda Stylo 160 2025 Warna Baru Royal Matte Blue: Skutik Retro Modern

    Mungkin agak mengejutkan kalau sebuah skutik yang baru lahir di 2024, sekarang di 2025 sudah langsung dapat penyegaran. Tapi inilah yang dilakukan PT Astra Honda Motor pada Honda Stylo 160 versi 2025. Bukan facelift besar-besaran, melainkan update sederhana berupa pilihan warna baru, khususnya di varian ABS.

    Warna Royal Matte Blue: Hero Color Terbaru

    Jika sebelumnya hero color dipegang oleh Royal Green, kini giliran Royal Matte Blue yang tampil sebagai warna unggulan. Birunya tidak sembarangan—ada sentuhan metallic dengan finishing dove yang membuat kesan premium semakin kuat.

    Untuk varian ABS, pilihan warna kini terdiri dari:

    • Royal Matte Blue (baru)
    • Royal Matte Black
    • Royal Matte White

    Sedangkan varian CBS masih bertahan dengan tiga warna lama: Glam Red, Glam Black, dan Glam White.

    Tampilan Depan: Retro Modern dengan LED

    Bagian depan Stylo 160 langsung mencuri perhatian lewat lampu utama full LED dengan list chrome berlogo Honda di tengah. Sein berbentuk huruf C memberi kesan stylish. Kaki-kaki pun terlihat padat karena ban depan 110/90 ring 12 dengan pelek gun metal khusus varian ABS. Suspensi teleskopik dan rem cakram dua piston ber-ABS melengkapi sektor depan.

    Panel Meter Digital dan Sentuhan Retro

    Meski belum TFT, speedometer full digital Stylo 160 menampilkan info lengkap: kecepatan, odometer, trip meter, hingga fuel meter. Di sekelilingnya ada frame silver dengan emblem Stylo, plus spion bulat ala Scoopy yang makin menguatkan nuansa retro.

    Stang rendah dengan handgrip coklat bermotif klasik membuat ergonominya sporty sekaligus elegan.

    Fitur Unggulan: Smart Key dan Power Outlet

    Tidak lengkap rasanya membicarakan Stylo tanpa menyebut fitur smart key system. Hanya dengan knob, pengendara bisa menyalakan motor sekaligus membuka jok. Tersedia juga laci kecil dengan power outlet type E untuk mengisi daya smartphone.

    Dek bagian bawah diberi sentuhan cat coklat pada varian ABS, semakin menegaskan aura premium.

    Jok, Bagasi, dan Tangki Bahan Bakar

    Untuk varian ABS, jok berlapis kulit sintetis coklat dengan tekstur kaku menjadi pembeda. Kesan mewah hadir, meski untuk kenyamanan duduk, varian CBS dengan jok lebih empuk terasa unggul.

    Bagasi berkapasitas 16,5 liter memang kalah besar dibanding Yamaha Grand Filano yang mencapai 27 liter. Namun cukup untuk jas hujan dan helm half face. Tangki 5 liter dengan konsumsi sekitar 42–45 km/l masih bisa membawa pengendara menempuh jarak lebih dari 200 km sekali isi penuh.

    Mesin Stylo 160: Kencang dan Responsif

    Basis mesin ESP+ 156,9 cc 4 katup pendingin cairan sama persis dengan Vario 160. Tenaganya mencapai 15,2 hp dengan torsi 13,8 Nm. Tidak heran akselerasinya lebih galak dibanding Yamaha Grand Filano yang hanya 125 cc.

    Namun konsekuensinya, konsumsi bahan bakar Stylo sedikit lebih boros. Pengujian menunjukkan sekitar 42 km/l, sementara Grand Filano bisa lebih dari 50 km/l.

    Suspensi, Rangka, dan Kenyamanan Berkendara

    Suspensi depan terasa empuk, sedangkan belakang disetel sedang agar tetap nyaman saat berboncengan. Tinggi jok 768 mm dengan bobot 118 kg (ABS) membuat motor ini terasa padat. Untuk pengendara pria, cukup bersahabat. Tapi untuk pengendara wanita, terutama dengan tinggi badan terbatas, butuh sedikit adaptasi.

    Harga Honda Stylo 160 2025

    Harga resmi per Agustus 2025 adalah:

    • Varian ABS: Rp32 jutaan
    • Varian CBS: Rp29 jutaan

    Dengan banderol tersebut, Honda Stylo 160 bersaing ketat dengan Yamaha Grand Filano (Rp28 jutaan) dan bahkan sudah mendekati harga Yamaha NMAX Neo.

    Retro, Modern, dan Lebih Bertenaga

    Honda Stylo 160 2025 bukan hanya soal warna baru Royal Matte Blue. Ia menawarkan kombinasi desain retro stylish, mesin 160 cc bertenaga, fitur modern seperti smart key, serta finishing premium. Kekurangannya ada di bagasi yang kecil dan jok ABS yang terasa kaku.

    Tapi jika dibanding Grand Filano, Stylo unggul dari sisi performa mesin. Jadi, pilih yang powerful dan stylish atau yang irit dan fungsional? Jawabannya tergantung kebutuhan.

  • Review Motor Listrik Maka Cavalry

    Review Motor Listrik Maka Cavalry

    Motor listrik belakangan jadi bahan obrolan hangat di kalangan pecinta otomotif. Nama Maka Cavalry sering muncul dengan slogan yang cukup berani: motor paling enak. Tapi benarkah rasa berkendara yang ditawarkan sebanding dengan klaim itu? Jawabannya ternyata tidak sesederhana hitam dan putih.

    Performa dan Riding Mode: Antara Responsif dan Hemat Daya

    Uniknya, Cavalry hadir dengan dua mode berkendara. High Torque (HT) terasa sangat responsif, cocok buat yang suka akselerasi enteng dan top speed kencang. Saat dites, kecepatannya bisa tembus 108 km/jam, lebih tinggi dari klaim resmi 105 km/jam.

    Tapi beda cerita saat masuk mode High Regen (HR). Motor terasa jauh lebih lemot, meski range jadi lebih panjang. Regenerasi dayanya terlalu besar, sampai-sampai seperti engine brake motor manual yang langsung masuk gigi satu. Buat sebagian orang, efek ini bikin agak “ngayun” dan kurang nyaman dipakai harian.

    Jarak Tempuh: Realistis atau Sekadar Angka?

    Soal daya jelajah motor listrik Maka Cavalry, ada perbedaan signifikan tergantung gaya berkendara. Mode HT agresif bisa tembus sekitar 91 km, sementara HR lebih irit dengan capaian 121 km. Klaim pabrikan hingga 160 km memang mungkin, tapi hanya kalau kecepatan rata-rata dijaga di 25 km/jam—praktis seperti naik sepeda.

    Pengalaman Berkendara: Nyaman Tapi Tidak Sempurna

    Bicara posisi duduk dan suspensi Maka Cavalry, sensasinya mirip Honda PCX atau ADV. Tinggi jok 770 mm masih ramah buat pengendara dengan postur 170-an cm. Suspensi belakang cukup nyaman bahkan saat berboncengan, sedangkan suspensi depan terasa terlalu empuk hingga rawan “bottoming” kalau ketemu lubang besar.

    Handlingnya sendiri menyenangkan, nurut saat diajak rebah, dan jarang gasruk walau miring ekstrem. Sayangnya, dengan bobot 132 kg dan wheelbase panjang, motor ini tidak selincah matic kecil ketika harus selap-selip di kemacetan.

    Fitur dan Kelengkapan: Basic Tapi Fungsional

    Dari sisi fitur motor listrik 35 juta-an ini, jangan berharap banyak. Tidak ada keyless, ABS, atau konektivitas modern. Speedometer digital tampil informatif, meski resolusinya standar saja. Ada DRL keren yang berubah jadi sein, bagasi 20 liter cukup luas, dan bahkan tersedia tombol mundur—fitur jarang di motor listrik lain.

    Satu detail menarik, ada pipa di stang khusus buat dudukan HP. Fitur simpel, tapi terasa berguna khususnya untuk pengguna ojek online yang sering butuh navigasi.

    Kualitas dan Desain: Ada yang Mengesankan, Ada yang Perlu Dibenahi

    Komponen logam seperti pelek, suspensi, dan lengan ayun tampil rapi dengan finishing oke. Namun kualitas plastik bodi masih belum konsisten, ada celah-celah yang terlihat longgar. Dari segi desain, bagian depannya mirip Ducati Panigale, terlihat sangar, tapi bagian belakang terasa terlalu melengkung.

    Layak Jadi Motor Listrik Harian?

    Dengan harga Rp35,85 juta on the road Jakarta, Maka Cavalry menawarkan kombinasi performa bertenaga, range memadai, dan kenyamanan berkendara yang sulit disaingi kompetitor di kelas harga yang sama. Kekurangannya ada pada fitur yang masih basic dan detail finishing plastik yang butuh peningkatan.

    Kalau mencari motor listrik harian dengan jarak tempuh cukup jauh, performa mantap, dan harga lebih ramah dibanding merek besar seperti Honda atau Yamaha, Maka Cavalry bisa jadi pilihan yang menarik.

  • Pameran Motor Listrik, Modifikasi, hingga Motor Retro IMOS 2025

    Pameran Motor Listrik, Modifikasi, hingga Motor Retro IMOS 2025

    Ternyata bukan hanya Norwegia yang bisa bikin nostalgia dengan aurora, di IMOS 2025 juga ada motor yang pakai warna “aurora” sampai lembayung keunguan. Rasanya kayak lagi touring ke Eropa, padahal kita masih di Jakarta Convention Center. Jadi, pameran ini berlangsung dari 24 sampai 28 September 2025, lebih fokus pada motor terbaru, motor listrik, dan modifikasi dibandingkan mobil.

    Honda Listrik, Skutik Urban, dan Motor Balap di IMOS 2025

    Kalau mampir ke booth Honda, langsung kelihatan lineup motor listrik seperti Honda EM1 e:, Icon i, hingga SUV listrik. Tidak ketinggalan motor hybrid ADV 160 dan Vario 160 dengan warna-warna baru yang makin elegan.

    Tapi daya tarik utamanya ada di motor urban seperti Honda Rebel 1100 DCT dan Honda Beat Street yang masih jadi idola anak muda perkotaan.

    Menariknya lagi, ada area khusus balapan dengan CBR250RR juara ARRC 2024, hingga RC213V yang jadi legenda bersama Marc Marquez. Di bagian ini, aura balap internasional benar-benar terasa.

    Yamaha Custom XMAX & Aerox Viral di IMOS

    Bergeser sedikit ke booth Yamaha, suasananya beda banget. Ada motor-motor Maxi Yamaha terbaru seperti XMAX 250 TechMax yang sudah pakai windscreen elektrik. Motor ini jadi magnet karena teknologi dan kenyamanannya naik level.

    Di sisi lain, Yamaha juga menampilkan deretan motor modifikasi Aerox dan XMAX garapan Nakano Garage hingga Yodifit. Bahkan ada Custom XMAX Bumblebee yang mirip karakter film Transformer.

    Selain itu, ajang Yamaha Customaxi 2025 juga digelar. Jadi pengunjung bisa lihat, bahkan ikut kompetisi modifikasi di berbagai kota besar, dari Makassar sampai Aceh.

    Skuter Retro Bergaya Vespa dan Kolaborasi Unik

    Kalau ingin suasana lebih manis, ada area matic stylish seperti Honda Stylo, Scoopy, hingga Scoopy Peddy Edition hasil kolaborasi unik dengan brand lokal. Warna pastel biru muda, pink-orange, sampai cokelat lembut bikin motor ini cocok buat inspirasi modifikasi harian.

    Ada juga Vespa Fasio dengan gaya retro modern yang dipamerkan bersama varian modifikasi nyentrik warna oranye khas tukang pos.

    Motor Premium: Ducati, Harley-Davidson, hingga QJMotor

    Di sisi motor gede, pengunjung bisa nemuin Ducati Panigale terbaru, termasuk Marc Marquez Edition yang jadi incaran fans MotoGP. Harley-Davidson juga menghadirkan seri Fat Boy dan Street Glide, lengkap dengan cashback sampai ratusan juta untuk unit lama.

    Tidak kalah heboh, QJMotor Turino 250 dan SRV 250 V-Twin ikut unjuk gigi sebagai alternatif motor touring kelas menengah dengan harga lebih terjangkau dibandingkan merek Jepang.

    Royal Enfield & Benelli: Retro Modern yang Tetap Populer

    Bagi pecinta motor retro, Royal Enfield menghadirkan lineup lengkap mulai dari Hunter 350, Classic 350, Super Meteor 650, hingga Himalayan Adventure. Motor-motor ini makin menarik karena banyak menggunakan komponen Jepang seperti suspensi Showa, bikin pengalaman berkendara lebih halus.

    Sementara itu, Benelli Morbidelli T252S dengan mesin dua silinder 250cc ikut jadi sorotan. Ada juga varian matic unik ala Cafe Racer CVT, mengingatkan pada DNA klasik dari Gilera.

    IMOS 2025 Jadi Surga Motor Enthusiast

    Walaupun tidak sebesar GIIAS, IMOS 2025 membuktikan diri sebagai ajang pameran motor paling komplit tahun ini. Dari motor listrik ramah lingkungan, motor balap prestisius, motor touring kelas menengah, sampai skutik retro penuh warna—semua ada di sini.

    Buat yang doyan modifikasi, inspirasi melimpah. Untuk penggemar motor klasik, Royal Enfield dan Benelli siap bikin jatuh hati. Dan bagi pecinta motor premium, Ducati serta Harley-Davidson tetap jadi bintang utama.

    Jadi, IMOS 2025 bukan cuma soal pamer motor, tapi juga pesta besar untuk para pecinta roda dua di Indonesia.

  • Suzuki Access 125 Indonesia 2025: Skutik Retro Bergaya India dengan Harga Rp25 Jutaan

    Suzuki Access 125 Indonesia 2025: Skutik Retro Bergaya India dengan Harga Rp25 Jutaan

    Tidak semua peluncuran motor baru harus mengejar teknologi canggih dan harga selangit. Kadang yang dicari justru kesederhanaan, kenyamanan, dan desain yang punya karakter. Suzuki Access 125 terbaru 2025 yang hadir di ajang IMOS jadi bukti nyata. Dengan harga Rp25,5 juta OTR Jakarta, skutik retro ini langsung menyodok ke segmen yang dihuni TVS Kalisto dan Yamaha Grand Filano.

    Desain Retro Stylish ala India

    Hal pertama yang bikin perhatian jatuh tentu desain Suzuki Access 125. Skutik ini memang kental dengan sentuhan India. Dari samping, bodinya mirip Suzuki Avenis yang sudah discontinue, tetapi lebih padat dan proporsional. Kombinasi roda depan 12 inci dan belakang 10 inci memberi kesan unik sekaligus klasik.

    Bagian batok lampu berbentuk mengotak dengan LED utama plus sentuhan chrome di bagian atas. Spion bulat berlapis chrome makin memperkuat kesan retro. DRL berbentuk huruf U di bagian depan berpadu dengan sein bohlam besar, menghadirkan nuansa elegan yang sederhana.

    Fitur Fungsional dan Modern

    Meski tampil retro, urusan fitur Suzuki Access 125 2025 cukup kekinian. Ada engine cut off switch, easy start system, hingga hazard light yang jarang ditemui di kelas ini. Speedometer analog tetap dipertahankan, tetapi sudah dilengkapi panel digital dengan informasi lengkap: fuel meter, odometer, trip meter, hingga indikator eco riding.

    Uniknya lagi, skutik ini juga menyediakan USB charger di bagian depan, lengkap dengan dua tempat botol minum. Gantungan barang ganda di dek dan bawah jok menambah fungsi harian, cocok dipakai bawa belanjaan.

    Mesin Irit 125 cc dengan Teknologi Suzuki

    Tidak ada ambisi jadi motor tercepat di kelasnya. Suzuki Access 125 lebih menekankan kepraktisan dengan mesin 125 cc SOHC, injeksi, pendingin udara, tenaga 8,3 hp, dan torsi 10,2 Nm. Konsumsi bahan bakarnya diklaim mencapai 57,3 km/liter, angka yang menarik untuk pengguna harian.

    Meski sederhana, mesin ini tetap dilengkapi kick starter, sehingga tetap aman bila aki melemah. Tangki bensin 5,3 liter ditempatkan di bagian belakang dengan cover ala mobil, memberikan kesan berbeda dari skutik kebanyakan.

    Suspensi dan Keamanan

    Suspensi teleskopik di depan berpadu dengan pelek lima palang berdesain sporty. Rem depan cakram 190 mm dari Nissin dengan sistem Combi Brake System (CBS) membuat pengereman lebih aman, sementara rem belakang masih tromol. Ground clearance 160 mm menjadikan motor ini cukup tinggi, aman melibas polisi tidur khas jalanan Indonesia.

    Jok Panjang dan Bagasi Lega

    Salah satu nilai jual utama ada di jok Suzuki Access 125. Dimensinya panjang, empuk, dan didesain supaya nyaman untuk boncengan jarak jauh. Bagasi berkapasitas 24,4 liter cukup luas untuk membawa barang harian, walau masih kalah bila dibandingkan skutik maxi.

    Kesan Berkendara

    Dengan bobot 106 kg dan tinggi jok 770 mm, motor ini cukup ramah untuk pengendara pria maupun wanita. Posisi stang rendah dan lebar memberi kesan sporty, tetapi tetap nyaman untuk postur tubuh rata-rata orang Indonesia.

    Warna dan Varian

    Suzuki menghadirkan tiga pilihan warna untuk Access 125 terbaru:

    • Solid Ice Green (hero color)
    • Metallic Matte Black
    • Pearl Grace White

    Ketiganya punya sentuhan retro yang manis, sesuai dengan target pasar yang menginginkan gaya klasik namun tetap fungsional.

    Bukan soal siapa paling kencang atau paling futuristik, tapi soal keseharian yang nyaman. Suzuki Access 125 2025 Indonesia hadir sebagai alternatif baru di kelas skutik retro, dengan desain khas India, fitur praktis, mesin hemat, dan harga bersaing di Rp25,5 juta.

    Jika sedang mencari skutik stylish yang ramah kantong dan bisa diandalkan untuk harian, model ini jelas layak dipertimbangkan.

  • Yamaha XMAX Tech Max 2026: Skutik Premium dengan Windshield Elektrik

    Yamaha XMAX Tech Max 2026: Skutik Premium dengan Windshield Elektrik

    Siapa sangka perubahan kecil bisa membawa efek besar? Yamaha XMAX Tech Max 2026 hadir dengan harga Rp75,3 juta, naik sekitar Rp3 juta dari generasi sebelumnya. Sekilas terlihat sama, tetapi begitu diperhatikan lebih dalam, banyak detail yang benar-benar berubah.

    Windshield Elektrik Naik Turun 95 mm

    Fitur paling menonjol pada skutik premium ini adalah windshield elektrik yang bisa naik turun hingga 95 mm hanya dengan menekan tombol. Tidak perlu lagi bongkar pasang manual, cukup akses melalui menu digital. Mekanisme baru ini membuat area depan motor didesain ulang, mulai dari rangka, dudukan, hingga penempatan aki yang kini berpindah posisi.

    Panel Instrumen TFT Lebih Lebar

    Tidak kalah menarik, panel indikator Yamaha XMAX 2026 kini mengusung kombinasi TFT dan digital yang diposisikan horizontal. Tujuannya sederhana: supaya informasi lebih mudah dilirik ke kanan dan kiri, bukan atas-bawah seperti sebelumnya. Navigasi Garmin, notifikasi smartphone, hingga informasi cuaca pun sudah bisa ditampilkan langsung.

    Mesin Baru dengan Standar Euro 5

    Mesinnya tetap mengusung 1 silinder 250 cc radiator 4-klep, tenaga 22 HP, dan torsi 24 Nm. Namun versi terbaru ini sudah menggunakan settingan mesin Euro 5 yang lebih ramah lingkungan, meskipun knalpot Indonesia masih bertahan di standar Euro 3. Blok silinder pun kini memakai teknologi DiASil (mirror cylinder) yang lebih licin, mengurangi gesekan, dan meningkatkan efisiensi.

    Emergency Stop Signal & Modul ABS Baru

    Salah satu fitur keselamatan penting yang ditambahkan adalah Emergency Stop Signal (ESS). Saat pengereman mendadak dengan deselerasi tinggi, lampu belakang otomatis berkedip cepat, memberi peringatan ke pengendara di belakang. Modul ABS juga mendapat pembaruan karena sudah terintegrasi dengan sistem ini.

    Desain Baru: Warna, Jok, dan Aksesoris Eksklusif

    Warna lama Magma Black kini digantikan Ceramic Grey dengan finishing doff halus yang tampak mewah saat terkena cahaya. Jok Euro-spec terasa lebih empuk, floor deck dihiasi logo XMAX, dan ada emblem Tech Max yang mempertegas identitasnya. Bobot motor sedikit bertambah, dari 181 kg menjadi 184 kg, akibat mekanisme windshield elektrik berbahan logam.

    Suspensi dan Kaki-Kaki Tetap Andal

    Meski banyak perubahan pada fitur, sektor kaki-kaki tidak banyak bergeser. Suspensi depan panjang ala motor sport, pelek 15 inci depan dan 14 inci belakang, serta sistem pengereman ABS ganda tetap dipertahankan.

    Worth It atau Tidak?

    Dengan selisih Rp3 juta dibanding model sebelumnya, pembaruan pada Yamaha XMAX Tech Max 2026 terasa signifikan. Windshield elektrik, panel instrumen lebih modern, fitur ESS, mesin Euro 5, hingga detail kenyamanan jok Euro-spec membuat motor ini semakin solid untuk digunakan harian maupun touring jarak jauh.

    Kalau dipikir-pikir, daripada repot memodifikasi unit lama yang butuh ganti ECU, kabel bodi, hingga rangka, rasanya lebih masuk akal memilih XMAX Tech Max terbaru ini.

  • Honda ADV 160 Facelift 2025: Warna Baru, Varian Roadsync, dan Detail Perubahan

    Honda ADV 160 Facelift 2025: Warna Baru, Varian Roadsync, dan Detail Perubahan

    Honda tetap mempertahankan tinggi jok 780 mm yang sudah diperkenalkan sejak ADV 160 generasi 2022. Perubahan ini membuat motor lebih ramah untuk rider Indonesia yang tidak terlalu tinggi.

    Dimensi & Ergonomi Honda ADV 160 Facelift 2025

    Bagian depan dibuat lebih ramping sehingga kaki lebih mudah menapak. Posisi stang fat bar lurus tetap membawa aura adventure, meski berpotensi bikin pergelangan pegal di awal pemakaian.

    Desain Bodi Depan Honda ADV 160 Facelift 2025

    Fokus ubahan Honda ADV 160 2025 ada pada bagian depan. AHM menambahkan lekukan baru dengan ornamen segitiga serta lubang kecil hiasan untuk memberi kesan lebih berotot dan gagah ala SUV. Meski hanya kosmetik, efek visual membuat ADV tampak lebih besar dan berkelas, seakan-akan setara dengan big scooter adventure.

    Varian Warna Honda ADV 160 Facelift 2025: Dari Matte Green sampai SUV Brown Eksklusif

    Perbedaan varian makin terlihat dari pilihan warna:

    • CBS: Solid Red Matte, Solid Black Glossy, dan Solid White Glossy.
    • ABS: Matte Green (baru), Matte Black, dan Matte Brown elegan seperti mobil Honda BR-V.
    • Roadsync: hanya tersedia satu pilihan, yakni SUV Brown metalik glossy, eksklusif untuk varian tertinggi.

    Warna baru ini jelas membuat ADV 160 2025 tampil lebih segar sekaligus membedakan penggunaannya antara kelas entry (CBS), safety-oriented (ABS), dan premium tech (Roadsync).

    Fitur Panel Instrumen: LCD Biasa vs TFT Roadsync

    Sektor speedometer jadi pembeda paling mencolok:

    • ADV CBS dan ABS masih memakai panel digital lama, cukup informatif tapi terasa sederhana.
    • ADV 160 Roadsync dibekali layar TFT 5 inci dengan cover body baru, topi pelindung lebih panjang, serta bobot ekstra 1 kg dari versi standar. Layar ini dilengkapi sensor cahaya otomatis untuk mode terang dan gelap.

    Selain itu, fitur Bluetooth Roadsync memungkinkan konektivitas dengan smartphone. Rider bisa menerima telepon, pesan masuk, navigasi turn-by-turn berbentuk arah panah, hingga kontrol musik langsung via panel.

    Panel Saklar Honda ADV 160 Facelift 2025

    Pada varian Roadsync, saklar di sisi kiri stang dirombak mirip motor besar Honda. Ada tombol selektor multifungsi untuk navigasi menu TFT, tombol khusus Honda Selectable Torque Control (HSTC), serta fungsi pass beam yang bisa dioperasikan naik-turun. Stang tipe taper handle bar diberi finishing burn titanium selaras dengan peleg, menambah kesan eksklusif.

    Mesin & Suspensi: Tetap ESP+ 156,9 cc Mesin Halus

    Tidak ada perubahan pada sektor dapur pacu. Mesinnya masih ESP+ 156,9 cc, SOHC 4 katup, pendingin cairan, bertenaga 15,8 hp dengan torsi 14,7 Nm. Karakter mesinnya responsif di bawah, halus minim getaran, dan efisien dengan konsumsi 42–45 km/l.

    Suspensi depan diameter 31 mm masih dikenal sebagai salah satu yang terenak di kelas skutik 150–160 cc, sedangkan subtank rear shock memberi kenyamanan maksimal meski boncengan.

    Utility: Bagasi 30 Liter & Tangki 8,1 Liter

    ADV 160 konsisten menjadi salah satu skutik adventure paling fungsional. Bagasi 30 liter bisa menampung helm full face hingga laptop 15 inci. Tangki bahan bakar 8,1 liter memberi jarak tempuh jauh, cocok untuk touring. Selain itu, fitur smart key dengan alarm dan answer back system tetap tersedia di semua varian.

    Harga Resmi on the Road Jakarta 2025

    • Honda ADV 160 CBS: Rp37,2 juta
    • Honda ADV 160 ABS: Rp40,3 juta
    • Honda ADV 160 Roadsync: Rp41,9 juta

    Dengan selisih tipis antara varian ABS dan Roadsync, pemilihan varian tergantung kebutuhan pengguna: apakah cukup fungsional, lebih aman dengan ABS & HSTC, atau ingin tampil premium dengan fitur TFT Roadsync.

    Facelift Minor dengan Sentuhan Premium

    Secara keseluruhan, Honda ADV 160 facelift 2025 varian Roadsync membawa upgrade terasa pada sektor speedometer TFT, konektivitas smartphone, dan detail kosmetik lebih mewah. Bagi peminat teknologi dan gaya hidup urban premium, Roadsync jelas paling worth it.

    Namun jika membidik segi value for money, tipe ABS masih jadi pilihan ideal: fitur safety lengkap, harga lebih rasional, dan tampilan tetap modern.

  • Review Honda ADV 160 Roadsync 2025: Fitur TFT dan Voice Command

    Review Honda ADV 160 Roadsync 2025: Fitur TFT dan Voice Command

    Salah satu pembeda paling terasa di Honda ADV 160 Roadsync 2025 adalah panel instrumen digital. Speedometer TFT 5 inci ini jauh lebih jelas dan responsif, bahkan di bawah terik matahari. Tampilan takometer dan angka kecepatan terlihat tegas, membuat kesan ala motor besar Honda seperti CB650R atau PCX Roadsync.

    Fitur Honda ADV 160 Roadsync 2025

    Hebatnya lagi, varian ini sudah mendukung fitur voice command. Rider bisa mengatur navigasi, menerima telepon, hingga membalas pesan singkat lewat perintah suara. Pesan singkat seperti “Oke” atau “OTW” dapat langsung dieksekusi, sehingga tidak perlu mengeluarkan ponsel saat riding.

    Ergonomi Honda ADV 160 Roadsync 2025: Jok Tinggi, Stang Fat Bar, dan Windscreen Adjustable

    Dari sisi kenyamanan, motor ini punya tinggi jok 780 mm, lebih ramah dibanding pendahulunya ADV 150. Bagian tengah dipangkas agar telapak kaki lebih mudah menapak, cocok untuk rider dengan tinggi badan 165 cm ke atas.

    Stang model fat bar lurus membuat gaya berkendara terasa gagah ala motor trail, meski awalnya beberapa rider mengeluh pergelangan lebih cepat pegal. Windscreen bisa diatur hingga 7,5 cm, praktis disesuaikan untuk riding harian di kota atau turing luar kota.

    Suspensi & Handling Honda ADV 160 Roadsync 2025: Empuk Tapi Tetap Kokoh

    Honda masih mempertahankan suspensi depan berdiameter 31 mm dengan jarak main panjang. Karakter suspensi ADV dikenal nyaman, sanggup menyerap jalan beton maupun konblok. Suspensi belakang subtank tetap empuk meski berboncengan – salah satu alasan ADV disebut skutik adventure paling nyaman di kelas 150–160 cc.

    Ban bertapak dual purpose juga memberikan grip baik di jalanan aspal maupun gravel ringan. Konsekuensinya adalah usia pakai ban relatif lebih cepat habis karena komponnya lembut. Walau begitu, untuk cornering motor tetap stabil bahkan saat standar tengah mulai bergesekan.

    Mesin ESP+ 156,9 cc Honda ADV 160 Roadsync 2025: Halus, Responsif, dan Efisien

    Mesin ESP+ 156,9 cc 4 katup berpendingin cairan ini menghasilkan tenaga 15,8 hp dan torsi 14,7 Nm. Karakternya responsif di putaran bawah, agak kalem di tengah, lalu kembali agresif di putaran atas. Bedanya dengan kompetitor, mesin ADV jauh lebih minim vibrasi. Begitu mencapai kecepatan konstan, sensasinya terasa halus “senyap”, khas mesin Honda modern.

    Dalam konsumsi BBM, ADV 160 bisa mencapai 42–45 km/l. Dengan tangki besar 8,1 liter, praktis jarang sekali perlu berhenti untuk isi bensin.

    Storage & Fitur Honda ADV 160 Roadsync 2025

    ADV 160 unggul dengan bagasi 30 liter – cukup untuk menyimpan helm full face, tas kerja, hingga laptop 15 inci. Power outlet type-C tersedia di konsol depan, ditambah smart key system lengkap dengan alarm dan answer-back untuk keamanan. Bersanding dengan kapasitas tangki besar, skutik ini terasa sangat fungsional untuk penggunaan harian.

    Perbandingan Honda ADV 160 Roadsync 2025 dengan Yamaha NMAX Turbo

    Kalau dibandingkan, Yamaha NMAX Turbo lebih agresif dalam performa karena didukung teknologi E-CVT dengan mode S & T serta navigasi Garmin yang menampilkan peta penuh. Namun untuk kenyamanan suspensi, minim vibrasi mesin, serta akomodasi besar, Honda ADV 160 Roadsync lebih unggul.

    Skutik Adventure Premium untuk Harian & Touring

    Secara fitur, review Honda ADV 160 Roadsync 2025 menunjukkan keunggulan signifikan: TFT modern, konektivitas smartphone, voice command interaktif, serta ergonomi yang makin ramah pengguna.

    • Untuk pengendara harian, fitur storage, kenyamanan suspensi, serta bagasi besar jadi keunggulan utama.
    • Untuk pecinta touring, TFT dan navigasi turn-by-turn lewat voice command sangat membantu tanpa repot buka ponsel.
    • Dibanding kompetitor, ADV 160 memang bukan yang paling kencang, tetapi jelas salah satu yang paling nyaman dan praktis di kelasnya.

    Dengan harga Rp41,95 juta OTR Jakarta, Honda ADV 160 Roadsync 2025 menawarkan paket lengkap bagi rider urban yang ingin skutik adventure premium dengan sentuhan modern.

  • Perbedaan Honda ADV 160 CBS, ABS, dan Roadsync 2025

    Perbedaan Honda ADV 160 CBS, ABS, dan Roadsync 2025

    Jika dilihat dari sektor pengereman, Honda ADV 160 CBS tampil unik karena memakai kaliper tiga piston. Mekanisme combine brake system membuat saat rem belakang ditarik, rem depan ikut bekerja. Ciri khasnya terlihat dari dua selang rem yang menempel di kaliper besar roda depan.

    Sistem Rem: CBS Tiga Piston vs ABS Dual Piston

    Sementara Honda ADV 160 ABS sudah dilengkapi kaliper dua piston plus sensor ABS. Pada spakbor depan ada emblem ABS, dan sistem ini menambah rasa aman saat pengereman di kondisi jalan licin. Untuk varian Roadsync, spesifikasi dasar remnya sama dengan ABS, hanya saja lebih eksklusif berkat detail peleg burn titanium dan emblem emas yang menambah kesan premium.

    Harga dan Penentuan Varian Honda ADV 160 CBS, ABS, dan Roadsync 2025

    Soal harga, posisi CBS menjadi varian termurah yakni sekitar Rp37 jutaan OTR Jakarta. Di atasnya ada ABS dengan banderol Rp40 jutaan, dan paling mahal Roadsync Rp41,95 juta. Dengan harga berbeda itu, pengguna bisa memilih sesuai prioritas: hemat & fungsional (CBS), aman & lengkap (ABS), atau mewah & modern (Roadsync).

    Panel Instrumen: Polos vs Full TFT 5 Inch

    Perbedaan mencolok berikutnya ada di panel meter:

    • ADV 160 CBS masih menggunakan tampilan LCD standar tanpa indikator HSTC.
    • ADV 160 ABS hadir dengan tambahan informasi HSTC (Honda Selectable Torque Control) serta Emergency Stop Signal.
    • ADV 160 Roadsync paling modern dengan layar TFT 5 inci full digital. Layar ini bisa terhubung ke smartphone via aplikasi Honda Roadsync, memungkinkan rider menjawab panggilan, membaca pesan, memutar musik hingga navigasi turn-by-turn.

    Desain Eksterior & Detail Jok Honda ADV 160 CBS, ABS, dan Roadsync 2025

    Ketiganya hadir dengan detail berbeda. CBS memakai emblem silver polos serta jahitan jok abu-abu. ABS lebih sporty dengan emblem merah 3D, benang jok merah, dan kombinasi motif silver di bagian tengah. Sementara Roadsync tampil eksklusif: emblem emas, jahitan jok bernuansa gold, serta peleg burn titanium ala moge.

    Fitur Umum yang Sama di Semua Varian Honda ADV 160

    Terlepas dari perbedaan, ada sejumlah fitur dasar yang dimiliki ketiga varian:

    • Bagasi luas 30 liter cukup untuk helm full face atau laptop 15 inci.
    • Smart key system lengkap dengan alarm dan answer back system.
    • Suspensi belakang subtank kembar untuk kenyamanan, meski tanpa preload adjuster.
    • Tangki bahan bakar besar 8,1 liter membuat ADV 160 jarang mampir SPBU, cocok untuk touring.
    • Windscreen adjustable dan stang fatbar lebar demi ergonomi khas adventure scooter.

    Mesin Honda ADV 160 2025 Tetap Sama: ESP+ 156,9 cc

    Untuk jantung pacu, ketiga varian memakai mesin ESP+ 156,9 cc 4 katup, berpendingin cairan dengan tenaga 15,8 hp dan torsi 14,7 Nm. Karakter mesinnya halus dan efisien, meski ada jeda torsi di putaran tengah. Konsumsi bahan bakar ADV 160 termasuk unggul di kelasnya, mencapai 40 km/l lebih dengan gaya berkendara santai.

    Warna Honda ADV 160 CBS, ABS, dan Roadsync 2025

    • CBS: Matte Red, Solid Black, dan Solid White.
    • ABS: Matte Black, Matte Brown, dan Matte Green (warna baru).
    • Roadsync: khusus satu warna, yaitu SUV Brown glossy elegan.

    Pilih Varian Honda ADV 160 Sesuai Kebutuhan

    • Honda ADV 160 CBS: pilihan ekonomis, fungsional, dan tetap gagah.
    • Honda ADV 160 ABS: ideal bagi rider yang mendambakan keamanan ekstra berkat ABS & HSTC.
    • Honda ADV 160 Roadsync: cocok untuk yang ingin motor adventurous modern dengan teknologi smartphone terkini.

    Dengan perbedaan harga, fitur, dan desain tersebut, setiap varian ADV 160 2025 jelas punya pasar masing-masing. Pertanyaannya: apakah kamu tipe fungsionalis, safety seeker, atau tech enthusiast?

error: Content is protected !!