Laptop HP OmniBook X
Laptop HP OmniBook X

Review HP OmniBook X: Laptop Snapdragon dengan Baterai Super Awet

Posted on

Laptop berbasis Snapdragon semakin banyak beredar di Indonesia, dan salah satu daya tarik utama dari laptop dengan prosesor ini adalah efisiensinya. Salah satu produk yang menarik perhatian adalah HP OmniBook X, yang diklaim memiliki daya tahan baterai hingga 26 jam. Selain itu, laptop ini hadir dengan layar IPS touchscreen 2.2K dan cakupan warna 100% sRGB, yang membuatnya ideal untuk keperluan kerja.

Desain HP OmniBook X Premium dan Ringan

Dari segi tampilan, HP OmniBook X membawa desain yang premium, mengingat ini merupakan penerus dari seri HP Envy. Warna Glacier Silver dengan finishing sunblast anodized memberikan kesan elegan. Selain itu, bobotnya yang hanya 1,34 kg dan ketebalan 1,4 cm membuatnya sangat nyaman untuk dibawa bepergian, baik untuk kerja di kafe, kampus, atau perjalanan bisnis.

Meskipun termasuk kategori laptop premium, port yang tersedia cukup terbatas. Tersedia dua port USB Type-C, satu combo audio jack, dan satu USB Type-A, yang masih cukup untuk kebutuhan dasar.

Layar HP OmniBook X IPS 2.2K dengan Touchscreen

Laptop ini menggunakan layar IPS 14 inci dengan resolusi 2.2K (2240 x 1400 piksel) dan rasio 16:10. Dengan dukungan touchscreen, layar ini sangat nyaman digunakan, baik untuk editing foto maupun video ringan.

Ketika diuji dengan alat kalibrasi, layar HP OmniBook X mencatat brightness 406 nits, cakupan warna 93% sRGB, dan 79% DCI-P3. Untuk laptop di kelasnya, tampilan warnanya cukup akurat dan tidak pucat, sehingga masih bisa diandalkan untuk kebutuhan desain ringan.

Audio dan Webcam HP OmniBook X yang Berkualitas

Laptop ini dilengkapi dengan dual speaker HP Audio Boost dan Poly Studio, yang memberikan suara jernih dan detail. Untuk kebutuhan hiburan seperti menonton film atau mendengarkan musik, audionya sudah cukup mumpuni.

Webcam 5 MP pada laptop ini juga cukup berkualitas. Dengan fitur noise reduction, hasil video call tetap jelas meskipun kondisi pencahayaan di ruangan kurang optimal.

Kenyamanan Keyboard dan Touchpad HP OmniBook X

Salah satu keunggulan lainnya ada di bagian keyboard. Keyboard HP OmniBook X memiliki feel yang nyaman dengan tingkat kekenyalan yang pas, serta sudah dilengkapi backlit dengan dua tingkat kecerahan, sehingga tetap nyaman digunakan di ruangan gelap.

Touchpad HP ImagePad juga cukup presisi dan responsif, tanpa ada kendala berarti dalam navigasi.

Daya Tahan Baterai HP OmniBook X Super Awet

Laptop ini menggunakan baterai 3-cell 59 Wh dengan charger USB Type-C 65W yang sudah mendukung fast charging yang mampu bertahan hingga:

  • 18 jam 48 menit dengan brightness 50% dan mode power save
  • 15 jam 10 menit dengan brightness maksimum dan mode performa

Ketahanan baterai ini menjadi salah satu keunggulan utama yang membuat laptop berbasis Snapdragon banyak diminati, terutama bagi yang sering bekerja mobile tanpa harus sering mencari colokan.

Performa Snapdragon X Plus

Laptop ini ditenagai oleh Snapdragon X Plus, prosesor berbasis ARM dari Qualcomm yang memiliki 8 core dengan clock speed hingga 3,4 GHz. Didukung oleh RAM 16GB LPDDR5x (8448 MT/s) dan GPU Adreno, laptop ini cukup mumpuni untuk multitasking dan pekerjaan sehari-hari seperti office, browsing, dan editing ringan.

Hasil benchmark menunjukkan performa yang cukup menarik:

  • Geekbench 6
  • Single-core: 2.326
  • Multi-core: 10.078
  • Cinebench R23
  • Single-core: 645
  • Multi-core: 4.053

Dari skor ini, performa CPU-nya bahkan mampu mengalahkan MacBook Air M2 dalam beberapa aspek.

Bagaimana dengan Gaming?

Meskipun tidak dirancang untuk gaming, laptop ini tetap dicoba untuk menjalankan beberapa game:

  • Dota 2: Rata-rata 62 FPS, tetapi mengalami stuttering di beberapa adegan.
  • ZZZ: Rata-rata 30 FPS, kurang nyaman untuk dimainkan.

Karena berbasis ARM, banyak game yang belum kompatibel sepenuhnya, sehingga kurang cocok untuk kebutuhan gaming berat.

Sistem Pendingin yang Efektif

HP OmniBook X dilengkapi dual heat pipe dan satu kipas untuk mengontrol suhu. Saat diuji dengan beban kerja berat, suhu maksimum CPU mencapai 75°C, sementara area keyboard (khususnya di bagian WASD) tetap di 38°C, yang masih tergolong aman dan nyaman untuk digunakan dalam waktu lama.

Kompatibilitas Aplikasi di Windows ARM

Laptop ini menggunakan Windows 11 Home, namun perlu diperhatikan bahwa tidak semua aplikasi Windows berjalan optimal di platform ARM. Aplikasi yang sudah dioptimasi seperti Microsoft Office dan Adobe Photoshop versi ARM berjalan lancar, tetapi aplikasi berbasis x86 atau x64 bisa mengalami penurunan performa atau bahkan tidak bisa dijalankan sama sekali.

Beberapa software dan game seperti 3D Mark atau Valorant saat ini masih belum kompatibel dengan Windows ARM, sehingga penting untuk mempertimbangkan kebutuhan sebelum membeli laptop berbasis Snapdragon.

HP OmniBook X Apakah Worth It?

Jika mencari laptop ringan, baterai awet, layar touchscreen, dan performa cukup untuk kerja sehari-hari, HP OmniBook X bisa menjadi pilihan yang menarik. Dengan harga Rp16,6 jutaan, laptop ini menawarkan fitur yang cukup lengkap untuk kebutuhan profesional.

Kelebihan lain yang cukup menarik adalah adanya Accidental Damage Protection (ADP), yang melindungi dari kerusakan akibat kelalaian pengguna. Selain itu, laptop ini sudah dibundling dengan Microsoft Office Home & Student 2021 secara gratis.

Namun, bagi yang sering menggunakan software khusus atau bermain game, perlu mempertimbangkan kompatibilitas aplikasi dengan platform ARM sebelum membeli. Jadi, apakah HP OmniBook X sudah cukup menarik, atau masih ada pilihan lain yang lebih sesuai?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *